BOJONEGORO, Reportase INC – Bojonegoro era baru semakin terlihat dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Salah satunya revitalisasi trotoar yang mulai dilakukan Pemkab Bojonegoro sejak 2021 hingga 2022 pada 19 titik. Dan bahkan sudah ada perencanaan revitalisasi di enam titik tahun 2023 mendatang.
Kabid Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum (PSU) Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya, Bojonegoro, Iwan Maulana menjelaskan, rencana enam titik tahun 2023 tersebut antara lain Jl. Teuku Umar, Jl. Basuki Rahmat, Jl. Hasyim Ashari, Jl. Pemuda, Jl. Pahlawan, dan Jl. Dr Cipto.
Revitalisasi trotoar 19 titik sampai tahun 2022, 7 titik diantaranya telah tuntas dibangun pada 2021. Sementara di 2022 merevitalisasi 12 titik trotoar.
Adapun trotoar yang telah direvitalisasi di 2021 yaitu Jl. Pangsud, Jl. dr. Sutomo, Jl. Trunojoyo, Jl. Imam Bonjol, Jl. Gajahmada, Jl. Mastrip, Jl. Hasyim Ashari.
“Untuk pengerjaan di 2022 sebanyak 12 titik akan dikebut pengerjaannya. Target akhir tahun ini tuntas,” ujar Iwan, Senin (24/10/2022).
Untuk titik trotoar tahun 2022 antara lain Jl. MH Thamrin (timur dan barat), Jl. KH Mansyur, Jl. Teuku Umar, Jl. Dr. Cipto, Jl. Hayam Wuruk, Jl. Basuki Rahmat, Jl. Untung Suropati, Jl. Panglima Sudirman, Jl. Panglima Polim, dan trotoar Pasar Kota (utara dan barat).
Tentunya, lanjut dia, revitalisasi trotoar tak lepas dari pengerjaan drainase. Sebab, revitalisasi merupakan upaya penanganan dan pengendalian banjir. Setelah saluran drainase dibersihkan, Iwan juga mengimbau perlu upaya bersama untuk menjaga kebersihan saluran drainase.
Berdasarkan Data Dinas PKP Cipta Karya, ada 213 pengerjaan revitalisasi drainase di 2022. Sementara 142 diantaranya pengerjaan telah 100 persen.
( Muchsan )
