LAMONGAN, Reportase INC – SMP Negeri 4 Babat kian mencuat dan terangkat dengan menggelar jalan sehat untuk mengingat hari jadinya seperempat abad. Bersama Pak Camat dan pejabat setempat (19/10/2024).
Pejabat termaksud antara lain Kepala desa Pucakwangi, Danramil serta Kapolsek Babat dan tak ketinggalan pula Kepala Dinas Pendidikan Kab.Lamongan. Maghfiroh Eta Karyawatiningsih, S.Pd, M.Pd kepala SMPN 4 Babat, dalam sambutannya menuturkan : “Dengan usianya ke 25 tahun ini lembaga SMP Negeri 4 Babat banyak mengalami perubahan. Seluruh lini kami dekati. SD/MI sekitar Babat, Kedungpring dan Modo kami undang di even ini. Termasuk SMA/SMK dan beberapa perusahaan turut kerjasama dalam mencerdaskan anak bangsa” kata orang nomor 1 di SMPN 4 itu.
Seiring dan sejalan dengan Camat Babat, Johni Indrianto, dalam sambutannya mendukung lembaga sekolah yang bermarkas di desa Pucakwangi itu. “Saya bersama rombongan Koramil pagi-pagi tadi sudah keliling kampus SMP 4 Babat ini. Lokasi dengan suasana sangat sejuk, segar, jauh dari kebisingan. Sangat cocok untuk tempat pendidikan. Namun yang perlu ditingkatkan adalah bidang moralitas anak bangsa. Banyak remaja terkena pengaruh luar sehingga hanyut dalam narkoba, pornografi dan tindak kriminal lain…” ujar Camat Babat dalam pidatonya.
Begitu pula Kepala Dinas Pendidikan Lamongan, Ir.Munif Syarif, MM dalam sambutan arahannya menuturkan : “Setiap SMPN 4 ini punya even saya selalu hadir. Dan memang betul sudah banyak sekali kemajuannya. Prestasi terbaru adanya salah seorang guru, Pak Buntono naik karir dan jenjangnya menjadi Pengawas Pendidikan di wilayah kecamatan Sambeng..” katanya yang disambut gemuruh tepuk tangan audiens terdiri guru/karyawan, murid, komite sekolah perangkat desa, guru bina damping dan murid-murid SD/MI serta warga sekitar, dengan total pengunjung sekitar 400 orang yang memadati pelataran bergengsi SMP Negeri 4 Babat itu.
Tampilan seni pengisi panggung juga tak lepas dari sorotan orang nomor 1 di dunia pendidikan Lamongan. Pak Munif menambahkan : “Proses pembentukan karakter sudah diterapkan dalam kurikulum merdeka. Sebagaimana penampilan seni dan kreatifitas siswa tadi dan juga hasil dari produk P-5 berupa makanan yang sudah habis saya makan tadi, itu praktek pembelajaran buat anak bangsa…” imbuh Pak Munif yang disambut gerrr pengunjung itu.
Usai sambutan dilanjut pemotongan tumpeng raksasa dan pelepasan 1000 balon melayang-layang dan meliuk-liuk di angkasa. Balon-balon terisi gas itu terbawa angin ke arah pojok kecamatan Kedungpring.
Melalui reporter awak media INC ini Bu Eta (demikian sapaan akrab kepala SMPN 4 Babat) titip pesan buat semua pihak untuk selalu mensupportnya, agar sukses tanpa ekses dalam mendidik generasi anak bangsa. Selanjutnya upaya yang ditempuh istri dari Khaidhir, S.Kep.Ns yang berdinas di RSUD Ngimbang itu antara lain bersinergi dengan dunia luar.
Dan kupon tercetak pada even 25 tahun hari jadi sekolah ini (dari tahun 1999 s/d 2024) sekitar 400 lembar, dengan hadiah juga sebanyak 400 bingkisan. “Berarti bisajadi semua peserta dapat hadiah kenang-kenangan…” ujar Bambang, S.Pd selaku ketua panitia kepada awak media ini.
Reporter : Ahmad Fanani Mosah.