SURABAYA, Reportase INC – Dewan Pengurus Wilayah LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Jawa Timur merapatkan barisan untuk menghadapi dinamika tahun politik jelang pemilu serentak 2024 dan sejumlah dugaan kasus korupsi dana hibah Gubernur Jawa Timur.
Gubernur LSM LIRA Bambang Assraf HS menyampaikan, Bahwa seluruh kader LSM LIRA se-Jawa Timur harus bersiap dengan dinamika percaturan politik jelang pemilu serentak 2024 dan perkembangan kasus dugaan korupsi dana hibah Gubernur Jawa Timur yang telah menjerat wakil ketua DPRD Jawa Timur (STS) atas operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh KPK-RI.
“LSM LIRA Jawa Timur akan proaktif mengawal pesta demokrasi Pemilu serentak 2024 dengan Kembali membentuk SATGAS PEMANTAU INDEPENDEN PEMILU yang sudah berdiri sejak pemilu 2017 dan Pemilu 2024 harus berjalan dengan asas jujur dan adil serta bersih dari politik uang”, kata Assraf kepada awak Media, Jum’at (23/12/22).
Assraf juga memberikan apresiasi kepada KPK atas OTT Wakil DPRD Jatim yang kemudian dilakukan pengembangan dan pada akhirnya dilakukan penggeledahan oleh KPK dikantor Gubernur Jawa Timur, “Ini sudah menjadi lampu merah bagi gubernur Jawa Timur. Kita ketahui, KPK juga menyita banyak dokumen atas penggeledahan kemarin dikantor Gubernur jawa timur”, katanya
Ia meminta kepada KPK untuk tetap keras kepada pihak-pihak yang ingin menghalangi pengungkapan dugaan kasus korupsi, jika perlu pemanggilan terhadap Gubernur Jawa Timur selaku kuasa pengguna anggaran dana hibah yang memang bermasalah, ya dipanggil saja jangan takut-takut”, tegas Assraf
Sementara itu, Presiden LSM LIRA H.M. Jusuf Rizal, menyampaikan pesan kepada seluruh kader-kadernya di jawa timur agar tidak kompromi terhadap kasus-kasus korupsi yang melibatkan oknum-oknum pejabat tinggi.
“LSM LIRA harus menjaga kemurnian pergerakan pemberantasan korupsi dan baru baru ini terungkapnya kasus dugaan korupsi dana hibah Gubernur Jawa Timur yang telah menjerat (STS) Wakil DPRD Jawa Timur, kami bersama rakyat akan berantas korupsi, Karena semua kasus korupsi akan merugikan wong cilik”, tegas Presiden Lira Jusuf Rizal.
(Alex)