TUBAN, Reportase INC- Proyek pembangunan pelebaran jalan raya Widang-Simogilis dengan anggaran APBD senilai Rp 18,2 m lebih diduga asal asalan .
Berapa tidak penggalian samping jalan tersebut yang mestinya lebar 1 meter kedalaman 40 cm mengerucut kebawah hingga lubang galian yang dibawah lebarnya kurang dari 1 meter dan langsung didatangkan material berupa pedel sepertinya tidak ada pengukuran/perbaikan ulang.
Pada saat dilakukan investigasi lapangan di lokasi proyek tersebut oleh Reportase Indonesia News ketemu orang dilokasi proyek yang mengaku mandor, pada saat ditemui oleh awak media ini memberikan keterangan bahwa galian tersebut akan dilakukan perbaikan ulang, namun yang perlu dipertanyakan apakah benar akan dilakukan perbaikan ulang, padahal di lokasi galia sudah disiapkan material berupa pedel.
Proyek tersebut dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT KENPURA ALAM NANGGROE dari Bojonegoro, proyek tersebut sepertinya kurang ada pengawasan dari pihak PU sehingga dalam pengerjaanya asal asalan seperti faktanya pada jam 09..30 hari Selasa tanggal 05/08/2025 di lokasi proyek tersebut yang ada hanya orang-orang dari pihak kontraktor tidak ada orang dari PU dan yang namanya pendamping.
Pada saat dikonfirmasi melalui fia WA Agung Supri sebagai kepala dinas PU kabupaten Tuban hingga berita ini ditayangkan tidak ada jawaban.
(Had/Redaksi)