LAMPUNG TIMUR, Reportase INC – Pengerjaan proyek pembuatan Taman dan Patung Gajah depan Rumah Dinas (Rumdis) Bupati Lampung Timur selain menyisakan cerita duka untuk Masyarakat, di duga melakukan Pemerasan terhadap Sopir mobil tronton bermuatan tapioka yang ambles sebelum kejadian lantas, pada 21 Desember 2022 Malam Lalu.
Hal itu mulai terkuak, saat Media ini mendapatkan bukti transfer ke rekening salah satu Pengawas Proyek, selain mendapatkan bukti transfer, Media ini juga mendapatkan totalan yang habis ketika pihak Kontraktor hitung-hitungan dengan Sopir.
Hal tersebut juga di benarkan oleh pihak Pengawas Keamanan dan pihak Tenaga Ahli dari Pekerjaan tersebut, saat bertemu Awak Media ini dan Amir Faisol, SH. Ketua Laskar Merah Putih Lampung Timur di salah satu Kantor Dinas Kabupaten setempat, pada Rabu (28/12/2022) Siang.
“Benar mereka (Sopir) mengirim uang sebesar 5 (Lima) Juta Rupiah, tapi Dana tersebut bukan untuk saya hanya numpang Rekening saja, karena tukang tidak ada Nomor Rekening,” jelas Pengawas Keamanan di proyek tersebut.
Sementara yang mengaku Tenaga Ahli bagian pembuatan cor beton di trotoar menjelaskan, “Bahwa Dana 5 Juta itu tidak cukup untuk mengganti kerusakan trotoar yang jebol, karena dalam hitungan itu harus di bongkar semua sepanjang 12 (Dua Belas) Meter hitungan kami dari Kantor dan Tenaga Ahli menghabiskan sekitar 12 Juta Rupiah,” unjarnya.
Selain itu Ia juga menegaskan, “Bahwa mereka minta uang ke sopir atas izin orang Kantor yang punya Proyek,” tandasnya.
Sementara pihak Sopir saat di tanya oleh Media ini di lokasi kejadian beberapa hari yang lalu menjelaskan, Mereka (Sopir) mampir ke lokasi tersebut berniat untuk istirahat berhubung di situ terlihat lokasi luas, dan tidak ada tanda-tanda pembatas maupun batas muatan yang boleh parkir di lokasi tersebut.
(Deki Hasrofi)