LANGKAT, Reportase INC – Pembangunan Rabat Beton Jalan Usaha Tani Desa Adin Tengah Kecamatan Salapian Kabupaten Langkat Sepanjang 100 meter X 3 Meter dengan menelan Anggaran Rp.77.966.000,yang bersumber dari Dana Desa belum beberapa minggu selesai di bangun sudah mengalami retak di tengah badan jalan,Diduga akibat kekurangan Takaran Semen yang mengakibatkan jalan tersebut sudah mengalami retak-retak.Jum’at 18/11/2022.
Pembangunan Rabat Beton Jalan Usaha Tani Desa Adin Tengah di bangun sengaja dengan mengurangi bahan semen Demi meraup keuntungan yang lebih banyak akhirnya mutu bangunan pun tidak sesuai dengan harapan,akibatnya jalan tersebut ketika di lintasi kendaraan mudah Pecah.
Masyarakat Desa Adin Tengah Berinisial GS menduga Takaran Semen yang di gunakan tidak sesuai dengan yang tertera di dalam Pagu Dan RAB,Rabat Beton yang Panjangnya 100 m X 3 m menggunakan 250 Sak Semen namun tetap saja gampang Pecah.
GS Menduga Kades Desa Adin Tengah Berinisial P sengaja membuat sudut jalan begitu kokoh dan tahan untuk dilalui kendaraan berat yang bermuatan agar terlihat tampak kokoh.
GS mengatakan sebenarnya pada saat pembangunan Rabat Beton Jalan Usaha Tani tersebut tidak ada Tanda-Tanda Pelarangan Melintas,sehingga mobil bermuatan tetap saja melintas yang mengakibatkan Jalan tersebut sudah mengalami retak atau Pecah di tengah Jalan,ujarnya.
Kepala Desa Adin Tengah Berinisial P ketika di konfirmasi melalui Wa nya mengatakan bangunan tersebut baru satu malam selesai makanya menjadi retak ketika di lintasi kendaraan”Baru selesai sudah di lintasi Warga rusaklah belum kering,Baru satu malam.sudah kita buat portal tetapi tetap saja di buang masyarakat dan nanti juga akan kita perbaiki itu.sebanyak 250 sak semen untuk 100 meter, ungkapnya.
Masyarakat Desa Adin Tengah sangat kecewa karena anggaran yang digunakan begitu besar, tetapi bangunan tersebut tetap saja tidak akan bertahan lama.
(Abdi/red)