LAMONGAN, Reportase, INC. – Semangat dalam bersikap santun moga selalu dituntun. Yakni mengharap hidayah dari Alloh SWT, agar senantiasa menuju ke jalan benar (yang haq) dan menghindari dari jalan kebatilan (yang mungkar).
Ini diterapkan oleh keluarga besar masjid Al-Abror lingkungan Sawo, kelurahan Babat. Dengan melalui momentum romadhon berburu Lailatul Qodar. Kesempatan berbuat kebajikan itu antara lain berbentuk santunan anak yatim.
Romadhon 1445 H atau 2024 M kali ini Madjid Al-Abror Sawo Babat masuk edisi ke 18 dalam menyantuni anak-anak yatim/yatim piatu dan piatu.
“Berarti Masjid ini sudah 18 tahun memberi santunan. Bahkan ada peserta sejak usia TK sampai sekarang duduk di bangku SMP…” kata Nurali salah satu pengurus menuturkan kepada reporter.
“Seperti M.Riski Maulana, tahun ini adalah terakhir mendapat santunan. Karena tahun yang akan datang dia sudah tingkat SMA, maka digantikan peserta yang lain…” kata Dyah Khoiri wakil dari PKK kampung Sawo itu.
Setidaknya ada 16 anak yatim, piatu dan yatim piatu Sawo, sore Ahad 7 April 2024 mendapat “amplopan”.
1. Danar Ibrahim
2. Fabio
3. Bima Bayu
4. M.Riski Maulana
5. Erlinda Gian Arora
6. Alfiza Xell
7. Aurel Zahra
8. Genta
9. Indira Kirana
10. Andrean Spk.
11. Ceandra Rafa C.
12. Fitria Zahira
13. Al Isabela
14. Muh Uwais Alwi
15. Galang Putra
16. Yevi Ove A.H.
Adapun sumber atau donatur dari bebagai piha. Ada dari PKK, jamaah tahlil/pengajian maupun sumbangan perorangan. “Pihak yayasan dan keta’miran masjid tinggal menutup kekurangannya saja…” kata H.Rofi’i ketua Yayasan Masjid Al-Abror Sawo.
Salah satu penerima santunan, Alan mengatakan, uangnya akan digunakan untuk membeli alat-alat sekolah. Apalagi buku-buku tulisnya wajib beli di koperasi sekolah.
Sambil berbunga-bunga tampak bahagia Alan juga menambahkan : “Sebab sekolah tempat saya , memproduksi buku tulis sendiri…” ucap yang punya nama M.Riski Maulana itu kepada awak media koran ini.
Reporter : Ahmad Fanani Mosah