LUMAJANG, Reportase INC – Sejumlah wartawan yang hendak meminta keterangan dan melakukan peliputan kepada Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri (SMA N ) 1 Lumajang diusir oleh pihak sekolah, bahkan menghalau wartawan saat melakukan kegiatan jurnalistiknya, Selasa (7/3/2023).
“Dijelaskan Harianto wartawan dari Teropong bahwa ketika dirinya hendak meminta keterangan dari selaku Kepala Sekolah di SMA Negeri 1 Lumajang dihalang-halangi dan diusir oleh pihak sekolah dengan nada tinggi dan raut wajah yang penuh emosi.
“Padahal, saat sejumlah wartawan yang ingin melakukan wawancara di SMA N 1 Lumajang itu, telah menempuh aturan dari sekolah untuk menunggu Kepsek sebagai pihak yang ingin dikonfirmasi serta berpedoman dengan Kode Etik Jurnalistik
“Namun saat kita di ruangan, Kepala sekolah di temani Wakasek mengusir dan seolah-olah menghalang-halangi kita untuk meminta keterangan dari kepala sekolah.
“Dan dia menjawab dengan nada tinggi, bahwasannya Kepsek juga ada di tempat. ujar Harianto, selaku wartawan yang saat itu turut meliput.
“Jika menyimak paparan atas kejadian tersebut, dan menyikapi perilaku para oknum Kepsek yang terkesan arogan dan seolah alergi akan kedatangan wartawan.
“Apalagi ada unsur menghalangi dan menghambat kinerja wartawan, kuat dugaan, bahwa pihak sekolah takut kebobrokannya terbongkar, hingga berimbas pada pengusiran para wartawan tersebut,” pungkasnya. (Alex/tim)